KEIN Minta Presiden Jokowi Perhatikan Kualitas Pertumbuhan Ekonomi

KEIN Minta Presiden Jokowi Perhatikan Kualitas Pertumbuhan Ekonomi
Loading...

Menitone.com – Wakil Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) Arif Budimanta meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memperhatikan konsep keadilan dan pemerataan dalam mengejar pertumbuhan ekonomi.

Ia berpendapat laju ekonomi Indonesia harus berkualitas dan memberi manfaat secara nyata kepada masyarakat. “Hal itu bisa dilihat dari program dan pencapaian sepanjang kepemimpinannya,” papar Arif, dikutip Sabtu (4/3).

Ia menuturkan, ada beberapa indikator kualitas pertumbuhan ekonomi yang perlu ditingkatkan pemerintah. Seperti tingkat kemiskinan yang terus turun.

Bahkan selama September 2015-September 2016, secara agregat, penurunan tingkat kemiskinan secara merata terjadi di seluruh pulau di Indonesia.

Loading...

Pemerintah menurutnya telah berjanji akan mengoptimalkan lagi upaya penurunan tingkat kemiskinan yang pada September 2016 masih di level 10,7 persen, dari 11,13 persen pada September 2015.

Tingkat ketimpangan juga mulai menyempit. Pada September 2016, indeks rasio Gini yang menunjukkan indikator ketimpangan telah turun menjadi 0,394, dari 0,402 pada September 2015.

“Ini menunjukkan kebijakan pemerataan yang didorong oleh Jokowi menunjukkan hasil,” ujar Arif seperti dikutip CNN Indonesia.

Bahkan pada tahun 2016, pemerintah mampu mengurangi jumlah dan tingkat pengangguran yang sangat drastis. Pada Februari 2016, tingkat pengangguran hanya 5,5 persen, terendah sejak 1999 atau dalam kurun waktu 17 tahun terakhir.

Arif menegaskan, capaian tersebut menunjukkan bahwa arah kebijakan perekonomian Jokowi adalah ekonomi yang berkeadilan dan merata.

“Pembangunan yang masih terkonsentrasi di Jawa, dijawab dengan kebijakan tol laut,” papar Arif.

Melalui kebijakan tersebut, biaya logistik menjadi lebih murah, sehingga mampu memperlancar arus barang dan orang ke luar Jawa. Karena itulah, Arif menegaskan,

“Namun, jangan hanya Presiden yang move on. Para menteri move on. Pemerintah Daerah juga harus move on,” tegasnya. Dengan bergerak bersama-sama, diharapkan pemerataan akan lebih cepat tercipta.

Desentralisasi, katanya, harus melahirkan kerja sama antara pusat dan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan warga melalui kebijakan pembangunan yang sinkron antara pusat dan daerah.

“Tahun 2017 ini merupakan momentum untuk lebih fokus pada percepatan pencapaian keadilan ekonomi,” tegas Arif.

[cnn/cnn]

Loading...

Comment

Silahkan nonaktifkan adblock anda untuk membaca konten kami.
Segarkan