Parlemen Jerman Mengizinkan Penggunaan Ganja untuk Medis

Ilustrasi: Jerman menambah daftar negara yang mengizinkan penggunaan ganja untuk medis. (REUTERS/John Vizcaino)
Loading...

Menitone.com – Parlemen Jerman mengesahkan penggunaan ganja untuk tujuan medis terhadap orang dengan penyakit serius seperti kanker dan sklerosis atau pengerasan pembuluh darah.

Melansir AFP, izin tersebut disetujui secara penuh oleh anggota dewan dan memungkinkan dokter untuk memberikan resep ganja kepada pasien.

Penggunaan ganja juga diperbolehkan untuk penyakit epilepsi dan mual kronis akibat kemoterapi.

“Hari ini adalah hari yang indah,” kata Rainer Hayek, anggota dewan di partai konservatif CDU.

Loading...

Hayek menekankan peraturan tersebut tetap tidak akan membiarkan kategori merokok dengan bahan ganja termasuk dalam izin dokter.

Pun izin tersebut tidak mengizinkan ganja untuk disalahgunakan seperti narkotika lainnya.

Jerman menambah daftar negara Eropa yang mengizinkan penggunaan produk ganja atau mengurangi diskriminasi kepemilikan obat psikotropika dalam jumlah kecil.

Sebelumnya ada Austria, Inggirs, Kroasia, Republik Ceko, Finlandia, Prancis, Italia, Macedonia, Belanda, Portugal, Romania, Slovenia, dan Spanyol.

Pasien medis Jerman dengan resep akan dapat membeli senyawa kimia ganja atau masih dalam bentuk daun kering di apotek resmi.

Sedangkan yang lain dapat juga memesan turunan sintetis ganja seperti dronabinol dari luar negeri.

Peraturan tersebut menyebut biaya terapi ganja itu harus ditanggung oleh dana asuransi serta mulai berlaku pada Maret mendatang.

Menurut Menteri Kesehatan Jerman Herman Groehe, hukum tersebut akan membantu pasien mengurangi rasa sakit dari sebuah pengobatan.

Dia juga mengatakan peraturan ini disetujui oleh seluruh pihak, baik sayap kiri maupun kanan.

Akan tetapi kepemilikan ganja secara umum masih dilarang di Jerman, meski dalam jumlah kecil masih ditoleransi di 16 negara bagian.

Jerman juga berencana akan membangun sebuah lembaga publik yang akan fokus pada pembudidayaan ganja.

Sementara itu, saat ini negara akan mengimpor produk ganja dari luar negeri.

Rancangan peraturan tersebut diumumkan pada Mei lalu setelah seorang pasien diberikan izin menanam ganja.

Pasien tersebut menunjukkan bahwa hanya senyawa dari ganja yang dapat mengurangi rasa sakit dari pengobatan penyakit yang ia jalani.

(cnn/cnn)

Loading...

Comment

Silahkan nonaktifkan adblock anda untuk membaca konten kami.
Segarkan