AHM Resmi Luncurkan Motor Honda CRF1000L Africa Twin

Motor Honda CRF1000L Africa Twin (CNN Indonesia/Safir Makki)
Loading...

Menitone.com – Astra Honda Motor (AHM), resmi meluncurkan produk terbarunya dalam kelas premium di segmen adventure, yakni CRF1000L Africa Twin. Motor ini diklaim tidak hanya lihai digunakan di jalan beraspal, melainkan juga layak dihajar di medan ekstrim.

AHM menyebut, bahwa CRF1000L Africa Twin telah dibekali mesin bertenaga besar, kemudian disandingkan bersama sasis yang tepat dijajal untuk segala medan. Secara garis besar, motor ini merupakan metamorfosa dari pendahulunya yang lebih dulu diluncurkan, yaitu XRV750 Africa Twin.

Dari data yang dirangkum CNNIndonesia.com, CRF1000L Africa Twin, menggendong mesin 998 cc dengan konsep parralel-twin. Penggunaan parralel-twin, diambil dari motor Honda lainnya di segmen offroad, yaitu CRF250R atau 450R dengan empat katup unicam head serupa.

Untuk cast camshaft, dibuat menggunakan material ringan, sama dengan kepunyaan CBR1000R, menggerakan valve train dan dual busi menyalakan bahan bakar dengan udara, di ruang bakar.

Loading...

Mesin dipercaya dapat memberikan torsi serta tenaga dengan karakter, saat rpm mencapai puncak. 270 o Phased crankshaft akan memberi karakter tenaga berbeda yang dapat mengantarkan traksi ban belakang, serta biacial primary balance shafts untuk penghilang getaran.

Menurut AHM, mesin pada CRF1000L Africa Twin dapat memperoleh jarak terendah ke tanah dengan sempurna. Rangkaian komponen juga dapat memberikan performa dinamis, seperti pompa air radiator yang diletakan di dalam penutup kopling serta pompa air radiator dan oil digerakan bersama dengan poros balancer.

Untuk transmisi, motor ini menggunakan sistem penggerak manual dengan boz ringan menggunakan shift-cam desain, serupa dengan milik CRF250R dan 450R. Tidak lupa AHM juga melengkapinya dengan assist slipper clutch.

Terdapat tiga poin utama yang dibawa dari model sebelumnya, XRV750 ialah terhadap sasis saat performa offroad, kenyamanan turing hingga dapat lincah jika dipakai dalam keseharian.

Adanya besi baja di frame semo double cradle, akan memberi keseimbangan ekstra saat melakukan perjalanan jauh, bahkan di saat CRF1000L Africa Twin diberi beban tambahan. Posisi yang sentar, seperti penempatan aki di posisi belakang dari cylinder head, turut memberi kontribusi lebih dekat dengan gravitasi.

Suspensi Showa dengan jarak panjang, dapat disesuaikan dengan pemasangan rasial dan dual kaliper Nissin, empat piston kaliper dan 130 mm wave floating disc brake. Suspensi belakang Showa sedianya disediakan spring preload yang dapat diatur. Motor ini menggunakan roda depan berukukan 21 inci dan belakang 18 inci.

CRF1000L Africa Twin disebut-sebut memiliki body yang kuat namun tetap ringan saat digunakan. Bodinya yang lincah juga akan menambah kelincahan saat berpacu di keramaian.

Motor tersebut hadir dengan dual LED Headlights, dan ketinggian kursi disesuaikan delapan inci, yaitu 34,3 atau 33,5. Serta tangki bahan bakar 18,8 liter diselaraskan dengan konsumsi bahan bakar irit, 21,8 km/1 atau dapat menempuh perjalanan sejauh 400 km.

AHM juga memberi sistem elektrik pada motor ini untuk mengatasi kondisi apapun pada saat berjalan di medan apapun. Honda Selectable Torque Control (HSTC) system terdapat tiga tahap kontrol yang memungkinkan pengendara menonaktifkan sistem ABS roda belakang.

Dual Clutch Transmission (DCT)

Fitur Dual Clutch Transmission (DCT) hadir sebagai pilihan pada CRF1000L Africa Twin. Penggunaan crankcase masih umum dengan mempertahankan lebar sama seperti bersi transmisi manual.

DTC hadir sebagai pilihan selain manual. Fungsinya, untuk memudahkan pengendara dalam memilih mode manual maupun otomatis melalui tombol pada sisi kiri setang kemudi. Mode D menawarkan keseimbangan terbaik antara konsumsi bahan bakar dan kenyamanan berkendara, sementara mode S memberikan tambahan performa sport dengan tiga pilihan dari S1, S2 dan S3.

Dalam kondisi tertentu seperti berkendara dengan manuver di kecepatan rendah, DCT secara perlahan melepaskan kopling untuk mengurangi efek dari pergerakan throttle secara cepat di sasis. Tentu saja, DCT untuk model CRF1000L Africa Twin telah dilengkapi untuk dikendalikan di lingkungan adventure. Dengan G switch di tiap mode berkendara, throttle dan ban belakang menyesuaikan transfer tenaga secara langsung dari mesin kemudian disesuaikan dengan kondisi off road yang diinginkan.

Sistem tersebut juga hadir dalam kondisi baru, yaitu mendeteksi kondisi menanjak. Saat menanjak, fungsi upshift adalah menghambat untuk menahan rpm tinggi. Lalu untuk jalan menurun, downshifts terjadi lebih awal untuk memungkinkan pengereman mesin lebih baik.

Namun, jangan terburu-buru, motor ini baru akan tiba di Indonesia dengan status Completely Buildup (CBU) pada April 2017, mendatang.

Motor ini akan hadir dengan dua pilihan warna, yaitu Victory Red dan Tricolor. Tipe Manual ABS, AHM membandrolnya dengan harga Rp464,000,000, sedangkan Rp499,000,000 untuk tupe DCT ABS on the road Jakarta.

[cnn/cnn]

Loading...

Comment

Silahkan nonaktifkan adblock anda untuk membaca konten kami.
Segarkan