Menitone.com – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon mengingatkan jangan sampai terjadi kriminalisasi dalam pengusutan demonstrasi.
Kemarin (6/2), Jambore Mahasiswa Nasional menggelar demo di kediaman Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono dan di DPR.
“Sekarang ini kan trending topik kita soal kriminalisasi kepada siapa yang dianggap lawan hukum begitu tegas. Tetapi kepada mereka yang dianggap kawan hukum tidak berjalan. Jadi hukum ini tumpul ke kawan tajam ke lawan,” kata Fadli di Kompkes DPR, Jakarta, Selasa (7/2).
Politikus Partai Gerindra itu menilai hukum dan aparat penegak hukum saat ini sedang menjadi alat politik serta kekuasaan. Menurut Fadli hal itu terlibat jelas dan transparan.
“Rakyat kita tidak bodoh untuk melihat itu. Cuma mungkin masih segan untuk menyatakan pendapatnya,” kata Fadli.
Pengusutan demo, kata Fadli, perlu melihat siapa yang berada di belakang mahasiswa tersebut. Polisi harus mengusut demo tersebut dengan adil untuk mengetahui hal itu.
Sebelumnya, anggota Komisi VII dari Fraksi PDIP Adian Napitupulu dituduh terlibat dalam demo. Bahkan Juru Bicara Partai Demokrat Imelda Sari mengaitkan cuitannya di twitter langsung ke akun Adian.
Adian mengaku tidak terlibat dan tidak mengetahui demo tersebut. Saat ini dia sedang berdiskusi dengan pengacara terkait tuduhan itu.
“Kemungkinan besar saya akan tempuh jalur hukum,” kata Adian saat dihubungi CNNIndonesia.com melalui pesan singkat, Selasa (7/2).
[cnn/cnn]
Comment