Menitone.com – Satu keluarga terdiri dari ayah, ibu dan anak tewas terkena sengatan listrik yang dipasang untuk menjerat babi. Peristiwa itu terjadi di dalam perkebunan di Jalan Imam Bonjol, Parit 2, Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.
Kapolres Indragiri Hilir AKBP Dolifar Manurung, saat dikonfirmasi merdeka.com membenarkan kejadian tersebut. Dikatakannya, ketiga adalah Jaini (58) dan istrinya Sumiati (49) dan anaknya Aslamiyah (27 tahun) meninggal dunia lokasi kejadian.
Kejadian itu diketahui pertama kali oleh menantu korban Dayan Firadah yang merupakan suami Aslamiyah. Dayan yang berada di dalam rumah mendengar suara sapi seperti berteriak dengan keras dari dalam kebun, di belakang rumah mereka.
“Dayan langsung berlari ke tempat sumber suara itu, kemudian dia melihat istri dan kedua menantunya sudah tidak bernyawa terkena sengatan listrik jeratan babi itu,” kata Dolifar, Rabu (15/3).
Bahkan, dua ekor sapi juga tewas bersama satu keluarga tersebut. Dayan menemukan ada kabel listrik yang selama ini digunakan oleh mertuanya untuk mengatasi hama babi, dalam keadaan putus.
Dayan lalu kembali ke dapur rumah untuk mencabut aliran listrik dan memberitahukan kepada tetangga di sekitar rumah. “Masyarakat kemudian berbondong-bondong datang, dan membawa mayat ketiga korban ke rumah tempat tinggal korban,” ucapnya.
Personel Polsek Reteh yang mendapat informasi tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian bersama dokter dari Rumah Sakit Tengku Sulung Pulau Kijang. Setelah dilakukan pemeriksaan dan pengambilan visum, dokter menyatakan ketiga korban dan dua ekor sapi meninggal dunia diakibatkan karena tersengat aliran listrik dari jerat babi hutan.
Saat ini, ketiga jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan, dan kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Reteh.
“Diduga, korban Jaini lupa melepaskan aliran ke jerat babi tersebut, sehingga sewaktu sapinya tersengat aliran listrik korban mencoba menolong, namun korban pun ikut tersengat listrik. Begitu juga ketika istri dan anak korban ingin menolong, mereka pun ikut menjadi korban dari arus listrik jerat babi tersebut,” kata Dolifar.
[mdk/mdk]
Comment