10 Alasan Anak Bayi Terbangun Tengah Malam

Ketika Anda telah mengetahui penyebab bayi Anda terjaga di tengah malam, diharapkan Anda akan mempunyai solusi yang tepat untuk mengatasinya.
Loading...

Menitone.com – Bagi Anda yang sudah memiliki anak, pastilah juga pernah mengalami hal yang dialami oleh orang tua pada umumnya yaitu bagaimana anak bayi mereka yang kerap kali bangun di tengah malam dan menangis.

Hal ini memang sangat wajar terjadi, karena memang sulit untuk dapat selalu menidurkan bayi sepanjang malam.

Ada banyak alasan yang dapat menjelaskan hal ini, penyebab-penyebab bayi terbangun dan menangis di tengah malam ada banyak sekali meski pada umumnya bayi yang terbangun dan menangis di tengah malam adalah karena lapar atau merasa kurang nyaman dalam tidurnya. Namun bagi para pasangan yang baru saja memiliki buah hati hal ini merupakan hal yang cukup merepotkan bagi mereka.

Ketika Anda telah mengetahui penyebab bayi Anda terjaga di tengah malam, diharapkan Anda akan mempunyai solusi yang tepat untuk mengatasinya. Berikut ini adalah beberapa penyebab yang membuat bayi terbangun dan menangis di sepanjang malam:

Loading...

1. Lapar

Perut bayi yang masih kecil serta lambung yang hanya masih dapat memuat sedikit apa yang dikonsumsi oleh bayi membuat bayi lebih cepat lapar.

2. Berubah posisi

Perubahan posisi tidur juga dapat membuat bayi menjadi tidak nyaman dalam tidurnya, jika ini yang terjadi Anda hanya perlu mengembalikan posisinya dalam posisi tidur yang nyaman dan menidurkannya kembali.

3. Kondisi ruangan

Kondisi ruangan tidur bayi sangat berpengaruh pada bagaimana kualitas tidur bayi, kondisi ruangan yang kurang baik dapat membuat bayi merasa tidak nyaman jika tidur di dalamnya. Buatlah kondisi di mana ruangan cukup nyaman untuk bayi Anda tidur.

4. Pertumbuhan gigi

Kondisi saat gigi mulai bertumbuh bagi orang dewasa pun merupakan kondisi yang dapat membuat kurang nyaman. Begitu juga dengan bayi yang sedang bertumbuh giginya dapat menjadi penyebab bayi sering terbangun karena rasa tidak nyaman dalam mulut mereka.

5. Jam tidur bayi

Waktu tidur bayi dengan orang dewasa tentu masih cukup jauh berbeda jika dibandingkan. Bayi belum terbiasa untuk tidur selama 8 jam di saat malam, namun bersamaan dengan perkembangan usia nya bayi akan terbiasa.

6. Belum terbiasa dengan area tidur

Tidurkanlah bayi Anda pada area yang memang selalu digunakan untuk tidur. Sebaiknya jangan bermain atau melakukan aktivitas lainnya di area tersebut yang dapat membuat bayi Anda sulit tidur. Area tidur yang juga sering dilakukan aktivitas lain seperti bermain akan diartikan berbeda oleh bayi Anda.

7. Gelisah

Hal ini biasanya terjadi pada bayi yang tidur terpisah dari orang tuanya. Bayi yang tidur terpisah akan mudah terbangun dan kemudian menangis di malam hari karena mencari orang tuanya.

8. Kondisi kesehatan

Bayi yang sedang terganggu kesehatannya sangat berpengaruh pada kualitas tidurnya, rasa tidak nyaman karena sakit tertentu dapat membuatnya terbangun dan menangis ketika tidur. Periksakan kesehatannya, segera ke dokter anak jika Anda menemukan gejala lain pada tubuh bayi Anda.

9. Perut ber-gas

Perut ber-gas atau biasa disebut kolik juga dapat mengganggu kenyamanan tidur bayi.

10. Gelombang otak

Bayi yang sering terbangun di malam hari pada usia 6 bulan ke atas tidak berarti sesuatu hal yang tidak normal. Namun hal ini justru menunjukkan sebuah tanda kemajuan pada bayi.

Sumber: keluarga.com

Loading...

Comment

Silahkan nonaktifkan adblock anda untuk membaca konten kami.
Segarkan