Menitone.com – Mencuat kabar ada oknum orang dekat atau tim Walikota Dumai Zulkifli AS yang ikut memprotes terkait pemasangan pipa gas milik Perusahaan Gas Negara (PGN).
Kabar simpang siur ini belum terkuak. Siapa sebenarnya orang dekat yang ikut mencegal pemasangan pipa gas tersebut. Media ini mencoba konfirmasi dengan Kabag Humas Sekdako Dumai Riski Kurniawan.
“Tidak ada orang dekat. Itu kabar tidak benar. Selama ini sudah tidak ada tim atau orang dekat. Walikota Dumai Zulkilfi AS ini secara resmi adalah milik masyarakat Kota Dumai,” jelas Riski Kurniawan, Kamis (2/3/17).
Mencuat kabar ada oknum orang dekat atau tim Walikota Dumai Zulkifli AS yang ikut protes atas pemasangan pipa gas milik Perusahaan Gas Negara (PGN).
Kabar simpang siur ini belum terkuak. Siapa sebenarnya orang dekat yang ikut mencegal pemasangan pipa gas tersebut. Media ini mencoba konfirmasi dengan Kabag Humas Sekdako Dumai Riski Kurniawan.
“Tidak ada orang dekat. Itu kabar tidak benar. Selama ini sudah tidak ada tim atau orang dekat. Walikota Dumai Zulkilfi AS ini secara resmi adalah milik masyarakat Kota Dumai,” jelas Riski Kurniawan, Kamis (2/3/17).
Selain mencuat kabar adanya orang dekat, bahwa hasil penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara PGN dengan PT. Pelabuhan Dumai Bersemai tidak pernah sampai kepada DPRD Dumai.
Informasinya hasil MoU sendiri ada dugaan kesengajaan tidak disampaikan ke lembaga DPRD Dumai. Namun motif dari permainan proyek pipa gas itu sendiri masih menimbulkan tanda tanya dipublik.
Hendri Sandra, Kepala DPMPTPS Dumai mengatakan hasilnya secara teknis dan administrasi perusahaan tersebut sudah memenuhi syarat untuk memulai aktifitas, termasuk aspek keselamatan sudah ada SOPnya.
“Hanya saja, dari hasil dari kajian dan kerjasama ini belum pernah disampaikan kepada DPRD Dumai. Intinya ini hanya miskomunikasi saja baik itu PGN, Pemko Dumai dan BUMD PT. Pelabuhan Dumai Bersemai,” jelas Hendri.
Sedangkan jaminan PGN terkait pembangunan ini tidak berbahaya bagi masyarakat, pihak PGN punya deposit dana di salah satu Bank, dana tersebut guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kerusakan akibat pelaksanaan pekerjaan.
“Yang pasti ada komitmen dari PGN untuk mengedepankan profesionalitas dalam mengerjakan proyek tersebut. Mereka berkomitmen proyek penggalian pipa gas selesai tepat waktu dan tanah yang digali segera dikembalikan,” terangnya.
[rdk/rdk]
Comment