Peristiwa  

MR (38), dilaporkan perwakilan puluhan biro media ke pihak kepolisian, karena diduga telah menggelapkan anggaran dana pembayaran koran dan online sebesar Rp200 juta di kantor DPRD Rokan Hilir.

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.

Silahkan nonaktifkan adblock anda untuk membaca konten kami.
Segarkan