JAKARTA – Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Menpora Imam Nahrawi, MenPUPR Basuki Hadimuljono, Menkominfo Rudiantara, dan Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari, meninjau Venue BMX yang akan dipakai pertandingan Asian Games XVIII Tahun 2018, di Pulo Mas, Jakarta Utara, Jumat (29/06/2018) pagi.
Selain memastikan kesiapan venue juga memberikan semangat kepada para atlet yang sedang berlatih. Venue BMX Pulo Mas telah siap untuk adu cepat dan terdepan dari para atlet Asian Games termasuk atlet-atlet andalan nasional yang dipersiapkan PB ISSI seperti I Gusti Bagus Saputra, Toni Syarifudin, Rio Akbar untuk atlet putra serta atlet putri Wiji Lestari dan Elga Kharisma.
“Saya ingin melihat bagaimana atlet-atlet BMX di venue yang sudah siap ini, semangat ya, persembahkan yang terbaik untuk Indonesia,” ucap Ketua Dewan Pengarah Asian Games Jusuf Kalla sambil menyalami para atlet.
Menpora Imam Nahrawi dan rombongan turut serta menyalami dan memberikan semangat kepada para atlet. Bahkan Wapres Jusuf Kalla dan para menteri, CdM Asian Games, Gubernur DKI, ikut mencoba sepeda BMX yang dipakai para atlet berlatih. “Semangat terus ya, demi Merah Putih,” kata Menpora saat bersama Wapres Jusuf Kalla menyemangati atlet.
Sementara Ketua Umum PB ISSI (Ikatan Sepeda Sport Indonesia) Raja Sapta Oktohari menyampaikan optimisme cabang olahraga BMX mampu mempersembahkan medali untuk Indonesia di ajang Asian Games nanti. “Di SEA Games yang lalu BMX sumbang 2 emas, kita optimistis di Asian Games mampu mempersembahkan medali,” kata Okto.
Yakin Indonesia Siap Menggelar Olimpiade 2032
Usai meninjau beberapa Venue Pertandingan Asian Games XVIII Tahun 2018 diantaranya Venue Hoki dan Venue Tenis Outdoor di GBK Senayan, Jakarta, Wapres Jusuf Kalla optimis dan ingin setelah sukses Asian Games, Indonesia bisa menggelar Olimpiade 2032.
“Saya melihat sendiri Kompleks Olimpiade di London ternyata lebih baik di sini (Indonesia) sehingga kita sudah siap untuk mengelar Olimpiade di Indonesia pada tahun 2032. Tapi pelaksanaan Olimpiade ini tergantung dari keberhasilan penyelenggaraan Asian Games ini. Kalau ini berhasil maka tentu perlu dukungan semua pihak sehingga kesan penyelenggaraan Asian Games di mata dunia baik,” tutupnya.
Selesai dari Venue BMX Pulomas, Wapres beranjak ke kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta. Wapres dan rombongan tiba pukul 09.05 WIB di arena Hoki. Tampak JK mengajak berbincang salah seorang atlet hoki yang tengah berlatih.
Wapres juga mencoba memainkan alat pemukul hoki. Tidak hanya Wapres, Menpora pun turut mencoba alat pemukul bola. Setelah itu, Anies Baswedan juga ikut mencoba memukul bola, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga ikut mencoba memukul bola.
Selama 20 menit JK berada di arena hoki dan melanjutkan ke arena tenis outdoor GBK dan bertemu para atlet yang tengah berlatih di situ. Di arena tenis outdoor, Wapres pun sempat berbincang-bincang dengan pelatih tenis.
Usai meninjau dua venue tersebut, Wapres mengatakan jelang penyenggaraan Asian Games 2018 yang tinggal sebentar lagi, hampir semua venue sudah selesai dan siap. Dan yang belum selesai akan diselesaikan pada bulan depan ini, paling lambat tanggal 20 Juli.
“Tadi kami meninjau Venue BMX di Pulo Mas, HOKI dan Tenis Outdoor di GBK Senayan dan beberapa tempat lain kami yakinkan semua venue siap. Dan panitia juga sudah menyiapkan simulasi dan uji coba dan pada awal Agustus nanti sebelum penyelenggaraan kita akan cek lagi hasil dari uji coba yang dilakukan pada bulan Juli ini. Termasuk pembukaan dan penutupan Asian Games,” ujarnya.
Turut serta dalam rombongan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Sesmenpora Gatot S Dewa Broto, Ketua INASGOC Erick Tohir, CdM Indonesia Asian Games Syafruddin. (Kemenpora)
Comment