JAKARTA – Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah meminta calon presiden Prabowo Subianto lebih sering tampil dihadapan masyarakat untuk membahas kondisi Indonesia saat ini.
Fahri mengatakan meskipun Prabowo belum menjadi Presiden, namun ia harus lebih banyak tampil di hadapan masyarakat dibandingkan dengan Presiden Jokowi.
“Saya meminta pak Prabowo lebih tampil. Jangan kalah sama pak Jokowi jam tayangnya. Memang dia tidak berkuasa tapi dia harus tampil,” kata Fahri di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (08/10/2018).
Fahri menyarankan Prabowo mengkritik kerja pemerintah tentang penanggulangan bencana gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Ia juga menyarankan Prabowo harus aktif menjawab persoalan-persoalan yang sedang hangat diberitakan.
“Ngomong soal bencana ngomong soal lombok saya titip soal NTB itu, kritik pemerintah soal NTB itu, kalau ada pertanyaan kritis jawab. itu saya usulkan Pak Prabowo lebih aktif,” katanya.
Terkait dengan Prabowo diminta untuk tidak berpidato terlalu lantang, Fahri mengatakan saran itu bagus. Menurutnya, Prabowo tampil kehadapan publik harus lebih tenang.
“Sekarang waktunya pak Prabowo tampil lebih kalem karena anak buahnya ini harus bergerak sesuai dengan mandat pak Prabowo, kerja aja tunjukan bahwa apabila Pak Prabowo jadi presiden keadaan lebih baik, rakyat akan lebih bahagia sejahtera,” pungkasnya.
Sebelumnya, calon presiden Prabowo Subianto mengatakan ada pihak yang memintanya untuk tidak terlalu lantang dalan berpidato. Prabowo tidak menyebutkan siapa pihak yang meminta supaya tidak berpidato dengan lantang. Namun, menurutnya saran itu berasal dari pendukung Prabowo sendiri.
“Ada yang sengaja datang ke saya memberi saran, Pak Prabowo kalau pidato jangan keras-keras, dan dia orang baik dia pendukung saya jadi saya bicara itu yang sejuk, pelan-pelan,” kata Prabowo beberapa waktu yang lalu.
Selain itu, Prabowo juga mengungkapkan ada pihak yang datang dan mengatakan dirinya sedang haus kekuasaan.
“Ada yang bilang saya haus kekuasaan. Ada yang bilang ini dan itu,” tutupnya.
(Rimanews)
Comment